Pulau Lombok adalah sebuah pulau yang terletak di Samudera Hindia, di sebelah barat laut Pulau Bali. Pulau ini memiliki luas sekitar 4.725 km persegi dan merupakan bagian dari Provinsi Nusa Tenggara Barat. Pulau Lombok telah lama menjadi tempat tinggal bagi suku Sasak, yang merupakan suku asli dari pulau ini. Pulau Lombok telah lama menjadi tempat tinggal bagi masyarakat yang berasal dari berbagai budaya dan agama.
Beberapa kerajaan yang pernah ada di Lombok adalah Kerajaan Mataram, Kerajaan Bima, Kerajaan Praya, Kerajaan Cakranegara, Kerajaan Karangasem, dan Kerajaan Selaparang.
Kerajaan Mataram adalah sebuah kerajaan Hindu-Jawa yang berdiri di Jawa Tengah pada abad ke-16 hingga abad ke-18. Kerajaan Mataram terkenal karena kekuatannya dalam mengontrol wilayahnya yang luas dan menjadi salah satu kerajaan terbesar di Asia Tenggara pada masa itu. Kerajaan Mataram juga dikenal karena kebudayaannya yang kaya dan beragam, yang mencakup seni, arsitektur, dan agama. Kerajaan Mataram juga memainkan peran penting dalam menyebarkan agama Hindu dan Budha di Jawa.
Kerajaan Bima adalah sebuah kerajaan yang didirikan di Lombok, Indonesia, pada abad ke-17. Kerajaan ini didirikan oleh Raja Bima, yang merupakan keturunan dari Raja Gelgel di Bali. Kerajaan Bima memiliki wilayah yang luas, yang meliputi sebagian besar pulau Lombok dan sebagian kecil dari pulau Sumbawa. Kerajaan Bima memiliki sistem pemerintahan yang kuat dan berdiri selama lebih dari 200 tahun. Kerajaan ini berakhir pada tahun 1894, ketika Belanda menguasai wilayah tersebut.
Kerajaan Praya Lombok adalah sebuah kerajaan yang didirikan pada abad ke-17 di Pulau Lombok, Indonesia. Kerajaan ini didirikan oleh seorang raja bernama Anak Agung Gede Ngurah Karang Asem, yang menjadi raja pertama dari kerajaan ini. Kerajaan Praya Lombok memiliki sebuah sistem pemerintahan yang kuat dan berkembang, dan memiliki hubungan diplomatik dengan beberapa kerajaan di sekitarnya. Kerajaan ini juga memiliki sebuah sistem pajak yang kompleks dan berkembang, dan memiliki sebuah sistem perdagangan yang kuat. Kerajaan Praya Lombok berakhir pada tahun 1894, ketika kerajaan ini diserang oleh Belanda.
Kerajaan Cakranegara adalah sebuah kerajaan yang didirikan di Lombok, Indonesia pada tahun 1720. Kerajaan ini didirikan oleh Raja Cakraningrat I, yang merupakan keturunan dari Raja Bali. Kerajaan ini bertahan hingga tahun 1894, ketika Raja Cakraningrat IV menyerahkan kekuasaannya kepada Belanda. Kerajaan Cakranegara memiliki wilayah yang luas, yang meliputi sebagian besar pulau Lombok dan sebagian kecil pulau Sumbawa. Kerajaan ini juga memiliki hubungan diplomatik dengan kerajaan-kerajaan lain di sekitar wilayahnya, termasuk kerajaan Bali, kerajaan Mataram, dan kerajaan Makassar.
Kerajaan Karangasem adalah sebuah kerajaan yang didirikan di Pulau Lombok, Indonesia, pada abad ke-17. Kerajaan ini didirikan oleh Raja Anak Agung Gede Ngurah Karangasem, yang merupakan keturunan Raja Bali. Kerajaan Karangasem memiliki wilayah yang luas, yang meliputi sebagian besar Pulau Lombok dan sebagian kecil Pulau Sumbawa. Kerajaan ini memiliki sejarah yang panjang dan kaya, dan telah menjadi salah satu kerajaan terkuat di Nusa Tenggara Barat. Kerajaan Karangasem memiliki banyak istana dan bangunan bersejarah, termasuk Istana Karangasem, Istana Kerta Gosa, dan Istana Taman Ujung. Kerajaan ini juga memiliki banyak tempat wisata yang menarik, seperti Pantai Kuta, Pantai Senggigi, dan Gunung Rinjani. sewa mobil lepas kunci lombok
Kerajaan Selaparang adalah sebuah kerajaan yang didirikan di Pulau Lombok, Indonesia, pada abad ke-15. Kerajaan ini didirikan oleh Raja Selaparang, yang merupakan keturunan dari Raja Bali. Kerajaan Selaparang berkuasa di Pulau Lombok selama lebih dari 200 tahun, sampai akhirnya ditaklukkan oleh Belanda pada tahun 1894. Kerajaan Selaparang memiliki sebuah sistem pemerintahan yang kuat dan berkembang, dengan Raja sebagai kepala pemerintahan. Raja memiliki hak untuk mengatur hukum, mengatur keuangan, dan mengatur militer. Raja juga memiliki hak untuk mengatur pajak dan mengatur pengelolaan sumber daya alam. Kerajaan Selaparang juga memiliki sebuah sistem hukum yang kuat, yang mencakup hukum pidana, hukum perdata, dan hukum agama.